Pertama di AS, Dua Kucing Positif COVID-19
Ilustrasi Kucing (IDN Times/Besse Fadhilah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dua kucing di negara bagian New York dinyatakan positif terpapar virus corona. Ini menjadi kasus positif COVID-19 pertama pada hewan peliharaan di Amerika Serikat (AS).
Kedua kucing tersebut diduga terpapar virus corona dari orang di dalam rumah yang tinggal bersama kedua kucing itu atau lingkungan sekitar rumah. Kedua kucing itu mengalami penyakit pernapasan ringan dan diharapkan bisa sembuh total.
1. Pemilik kucing tidak disarankan tes virus corona
Ilustrasi Kucing (IDN Times/Besse Fadhilah)Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan sejauh ini tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa hewan peliharaan berperan dalam penularan virus corona di AS, sehingga pemilik tidak direkomendasikan melakukan tes corona rutin.
Namun CDC merekomendasikan para pemilik untuk tidak membiarkan peliharaannya berinteraksi dengan orang atau hewan lain di luar rumah. Kucing diminta tetap berada di dalam rumah sementara anjing yang diajak berjalan rutin harus dipakaikan rantai dan dijaga jaraknya sejauh dua meter dari orang atau hewan lain.
2. Kucing rentan terpapar COVID-19
Editor’s picks
Ilustrasi Anjing (IDN TImes/Lia Hutasoit)Sebelumnya, sebuah studi menunjukkan bahwa kucing bisa terjangkit virus corona, namun anjing tampaknya tidak rentan terhadap virius ini.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan akan mengkaji lebih lanjut mengenai kemungkinan penularan virus antara manusia dan hewan.
3. Satu kucing positif COVID-19 di Hong Kong
Ilustrasi Kucing (IDN Times/Besse Fadhilah)Sebelumnya seekor kucing peliharaan juga terjangkit virus corona di Hong Kong setelah pemiliknya dikonfirmasi terpapa virus tersebut. Namun Departemen Pertanian dan Perikanan setempat mengatakan binatang itu tidak menunjukkan gejala penyakit.
Kucing ini adalah binatang ketiga yang terbukti positif di Hong Kong, menyusul kasus sebelumnya di mana dua ekor anjing terbukti positif setelah berkali-kali dites. Otoritas mengatakan kucing itu akan terus dipantau dan diperiksa. Sejak 30 Maret lalu kucing tersebut telah dikarantina.
Baca Juga: Akibat Virus Corona, Produksi Bir Corona Dihentikan
Topik:
Berita Terkini Lainnya
