PKS Usul Ma'ruf Amin Pimpin Taubat Nasional Lawan COVID-19

Menurut PKS, rakyat butuh asupan spiritual untuk hadapi ini

Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKS Bukhori Yusuf, dalam rapat kerja bersama Kepala Gugus Tugas Penanganan Virus Corona Doni Monardo melalui video conference, mengusulkan untuk menggelar taubat nasional dalam rangka melawan wabah COVID-19.

Menurutnya, persoalan virus corona bukan hanya persoalan kesehatan, tapi persoalan psikologi. Yusuf mengatakan, sebagai umat beragama, memiliki satu obat internal yang begitu dahsyat, tapi belum didayagunakan, yaitu masalah zikir.

“Oleh karena itu kami menyarankan Pak Ketua, selain ada upaya-upaya selalu berkenaan protokol, tidak ada salahnya kita mengadakan semacam satu taubat nasional dan zikir nasional,” kata Yusuf, Senin (6/4).

1. Yusuf minta Wapres Ma’ruf Amin pimpin taubat nasional

PKS Usul Ma'ruf Amin Pimpin Taubat Nasional Lawan COVID-19Suasana salat berjemaah di Masjid Raya Baiturrahman, Kota Banda Aceh (IDN Times/Istimewa)

Untuk menggelar taubat nasional, Yusuf meminta Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk memimpin. Dengan taubat nasional ini, Yusuf berharap mampu menumbuhkan efek psikologis yang baik di masyarakat.

“Saya yakin lebih dahsyat daripada makanan bergizi. Karena makanan selain nutrisi, di sini nutrisi yang bersifat spritual ini sangat penting,” ujarnya.

Baca Juga: Gugus Tugas Minta Menkes Larang Dokter Gigi-THT Praktik Saat COVID-19

2. Gugus tugas setuju dengan usulan taubat nasional

PKS Usul Ma'ruf Amin Pimpin Taubat Nasional Lawan COVID-19Kepala BNPB Doni Monardo (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Sementara, Doni setuju dengan usulan Yusuf tentang taubat nasional. Ia mengatakan, dalam kesempatan lain akan mengusulkan ke staf Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

“Dan mudah-mudahan ini semoga menjadi upaya untuk membangkitkan moril, membangkitkan imunitas bangsa kita lewat doa dan zikir,” ujar Doni.

3. Update corona 6 April: 2.491 kasus, 209 meninggal, 192 sembuh

PKS Usul Ma'ruf Amin Pimpin Taubat Nasional Lawan COVID-19Ilustrasi tes swab. IDN Times/Candra Irawan

Jumlah pasien yang positif terinfeksi Virus Corona di Indonesia per 6 April 2020 jadi 2.491 orang. Dari jumlah itu, 209 orang di antaranya meninggal dunia dan 192 pasien dinyatakan sembuh.

Juru Bicara pemerintah khusus penanganan virus corona Achmad Yurianto mengumumkan ada penambahan 218 kasus dibandingkan kemarin. 

"Ada penambahan kasus baru konfirmasi positif COVID-19 dari pemeriksaan metode PCR, bukan pemeriksaan rapid test, sebanyak 218 kasus baru. Sehingga totalnya 2.491 kasus," kata Yuri saat konferensi pers yang disiarkan langsung dari gedung BNPB, Jakarta, pada Senin (5/4).

Dia juga menyebut ada peningkatan jumlah korban meninggal sebanyak 11 jiwa.

"Sehingga total menjadi 209 orang," ujarnya.

Sementara, jumlah orang yang dinyatakan sembuh bertambah 28 kasus.

"Sehingga totalnya 192 orang," ujar dia.

Baca Juga: Data Lengkap Kasus Virus Corona di Indonesia Per Senin 6 April 2020

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya