Bahas RUU Haluan Ideologi Pancasila, Ma'ruf Amin Bertemu Ormas Islam
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin bertemu dengan sejumlah ormas Islam (Dok.Humas Setwapres)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menggelar pertemuan dengan sejumlah ormas Islam untuk membahas Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) yang saat ini sedang menjadi perhatian publik.
Pertemuan pada Selasa (16/6) malam tersebut berlangsung selama kurang lebih dua jam di Rumah Dinas wapres, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat.
1. Wapres sampaikan pandangan pemerintah mengenai RUU HIP ke MUI, NU, dan Muhammadiyah
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin bertemu dengan sejumlah ormas Islam (Dok.Humas Setwapres)Ormas Islam yang hadir antara lain Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah.
“Pemerintah meminta kepada DPR untuk menunda, setelah pemerintah membahas, memperhatikan berbagai tanggapan terhadap RUU HIP,” kata Ma’ruf Amin, Selasa (16/6) malam.
2. Pemerintah ingin fokus penanganan COVID-19
Ilustrasi petugas medis memeriksa kondisi pasien virus corona menggunakan APD. ANTARA FOTO/Ari Bowo SuciptoEditor’s picks
Ma’ruf menjelaskan, alasan pemerintah menunda pembahasan RUU itu karena ingin fokus terhadap penanganan pandemik COVID-19 yang masih relatif tinggi kasusnya di Indonesia.
“Dan dampaknya termasuk masalah sosial dan ekonomi dalam rangka upaya melakukan pemulihan ekonomi nasional,” ujarnya.
3. Keputusan pemerintah disambut baik ormas Islam yang hadir
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin bertemu dengan sejumlah ormas Islam (Dok.Humas Setwapres)Mantan Rais Aam NU itu menuturkan, keputusan yang diambil pemerintah tersebut mendapat sambutan baik dari seluruh ormas Islam yang hadir.
“Oleh karena itu kami terima kasih dan semoga respons ini juga direspons sama oleh juga ormas yang lain,” tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Sekjen PB NU Faizal Zaini, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, Perwakilan Pimpinan MUI Marsudi Suhud, dan Buya Basri Barnanda.
Baca Juga: Ma'ruf Amin: Zona Hijau Boleh Menggelar Belajar Mengajar Tatap Muka
Topik:
Berita Terkini Lainnya
