Jenazah Ricko Korban Sriwijaya Air Asal Makassar Teridentifikasi

Jakarta, IDN Times - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Hartono mengatakan, hari ini ada enam lagi jenazah korban Sriwijaya Air SJ 182 yang teridentifikasi.

Proses identifikasi tersebut dilakukan oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri terhadap jenazah korban pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu, 9 Januari 2021.

Di antara identitas jenazah yang diidentifikasi hari ini, terdapat nama Riko atau Ricko. Dia tercatat dalam manifes penumpang pesawat tersebut.

Ricko merupakan penumpang asal Makassar, Sulawesi Selatan, yang bekerja sebagai karyawan PLN di Pontianak, Kalimantan Barat.

"Pertama yang teridentifikasi bernama Riko, Ikhsan Adhan, dan Supianto. Lalu, jenazah berikutnya yang teridentifikasi bernama Pipit Piyono, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi," katanya di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (14/1/2021).

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJY 182 yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta Tangerang menuju Bandara Supadio Pontianak hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 sekitar pukul 14.40 WIB. Diduga, pesawat jatuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. 

Pesawat jenis Boeing 737-500 tersebut mengangkut 62 orang, terdiri dari 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi, serta 12 kru pesawat.

Bagi keluarga penumpang yang ingin mendapatkan informasi terkait kecelakaan SJY 182, bisa menghubungi hotline Sriwijaya Air di nomor 021 806 37817. Ada juga posko di Terminal 2D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta.

Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta juga membuka saluran khusus insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY 182 dan layanan psikologi bagi keluarga korban, dengan nomor hotline 0812 3503 9292.

Baca Juga: Keluarga Korban Sriwijaya Air di Makassar ke Jakarta Cari Kabar