Banjir Terjang Sulsel, Bulog Segera Kirim 20 Ton Beras

20 Ton Beras Siap Dikerahkan

Makassar, IDN Times - Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Sulselbar segera mengirim bantuan untuk korban banjir di beberapa bagian wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel), seperti Kabupaten Gowa, Jeneponto, Maros, Pangkep dan Barru. Tidak hanya itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan juga akan berkoordinasi dengan Bulog untuk menyalurkan bantuan kepada para korban.

1. Bulog Siapkan 20 ton beras

Banjir Terjang Sulsel, Bulog Segera Kirim 20 Ton BerasHumas Pemprov Sulsel

Dilansir dari Antara, Kepala Perum Bulog Divre Sulselbar Mansyur, menyatakan pihaknya akan mengirimkan bantuan berupa beras sebanyak 20 ton.

"Saya barusan berbicara dengan Pak Wagub yang mewakili Gubernur Sulsel untuk proses penyaluran bantuan beras 20 ton dari Bulog tahap pertama," kata Mansyur di Makassar, Rabu (23/1).

Bulog juga menyiapkan bantuan perahu karet untuk kebutuhan evakuasi korban banjir di Kabupaten Gowa.

Baca Juga: Wali Kota Makassar Perintahkan Jajarannya Siaga Bencana

2. Pemprov Sulsel berkoordinasi dengan Bulog

Banjir Terjang Sulsel, Bulog Segera Kirim 20 Ton BerasIDN Times / Aan Pranata

Wakil Gubernur Sulses Andi Sudirman Sulaiman menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel juga berkoordinasi dengan Bulog untuk memberikan bantuan logistik kepada para korban banjir yang mengungsi.

"Alhamdulillah kita ada stok beras, kita minta 20 ton untuk tahap pertama dikeluarkan," ujar Andi

3. Jumlah pengungsi mencapai ribuan

Banjir Terjang Sulsel, Bulog Segera Kirim 20 Ton BerasIDN Times / Aan Pranata

Berdasarkan data pemerintah daerah setempat, saat ini sebanyak 2.121 warga Kabupaten Gowa mengungsi di 13 lokasi. Sebanyak 70 orang mengungsi di Masjid Baiatul Jihad Tompobalang, di Kelurahan Samata sebanyak 200 orang, Masjid Mangngalli sebanyak 200 orang, di Puskesmas Pallangga sebanyak 21 orang, dan Kantor Camat Pallangga sebanyak 56 orang.

Kemudian, beberapa masyarakat juga mengungsi di BTN Pallangga Mas sebanyak 33 orang, Puskesmas Kampili sebanyak 6 orang, Masjid Nurul Iman Yabani Bonto Ramba di Somba Opu menampung 94 orang, Pasar Sungguminasa sebanyak 600 orang, Gardu Induk PLN Sungguminasa 40 orang pengungsi, Pandang-pandang 120 orang, Bukit Tamarunang 160 orang dan Kompleks RPH Tamarunang sebanyak 521 orang.

Di Kabupaten Maros, ada sekitar 40 keluarga yang mengungsi di Masjid Nuruttaqwa, Kelurahan Allepolea, Kecamatan Lau, beserta puluhan keluarga lainnya yang mengungsi di Universitas Maros YAPIM dan kantor Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Holtikultura (BPTPH) Kabupaten Maros.

Baca Juga: Hujan Lebat: Jalan Protokol di Makassar Tergenang

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya