Gunung Karangetang Masih Erupsi, BPBD Sitaro Pertimbangkan Evakuasi
Luncuran lava capai 2 ribu meter ke Kali Keting
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manado, IDNTimes - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Sitaro mempertimbangkan evakuasi warga Dusun Bolo dan Basaha di Kelurahan Tatahadeng, Kecamatan Siau Timur, Sitaro, Sulawesi Utara. Hal itu disebabkan saat ini arah luncuran lava Gunung Api Karangetang menyebar.
Terbaru, arah luncuran lava gunung berketinggian 1.784 meter itu justru dominan ke arah Kali Keting yang ada di Kelurahan Tatahadeng. Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Karangetang mencatat jaran luncuran lava mencapai 2 ribu meter dari kawah utama ke Kali Keting.
“Daerah yang berpotensi terdampak adalah Dusun Bolo dan Basaha," kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sitaro, Joicson Sagune, Selasa (1/8/2023).
1. Masyarakat diminta tak beraktivitas di sekitar Kali Keting
Hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Pos PGA Karangetang, Yudia Tatipang. Ia mengaku sudah memberi peringatakan kepada warga melalui Whatsapp Group Info Gunung Karangetang.
Luncuran lava ke Kali Keting tersebut mengakibatkan Kelurahan Tatahadeng masuk ke zona berbahaya. Ada beberapa dusun yang diminta waspada, terutama Lintatuwa dan Bowongbitung.
“Atau masyarakat dari kampung lain yang memiliki lahan di sekitar Kali Keting agar tidak melakukan aktivitas, karena ancaman guguran lava. Selain itu sewaktu-waktu awan panas bisa terjadi,” kata Yudia.