Anggota DPRD Kolaka Utara Meninggal Dunia di Sebuah Hotel di Makassar

Korban diduga meninggal karena sakit

Makassar, IDN Times - Anggota DPRD Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Amri (45), ditemukan meninggal dunia di kamar 407 Hotel Panakkukang, Jalan Boulevard, Makassar, sekitar pukul 18.30 Wita, Minggu (23/6). 

Jenazah Anggota DPRD dari PDIP ini pertama kali ditemukan putranya sendiri, Muhammad Rifaldi (18), ditemani beberapa pegawai hotel Panakkukang.

Menurut Rifaldi, pada Sabtu malam kemarin (22/6), ia sempat mengunjungi ayahnya, yang menginap di Hotel Panakkukang, usai melakukan perjalanan dinas dari Jakarta, bersama tiga orang rekannya di DPRD Kolaka Utara. Rencananya, subuh tadi Amri bersama rekannya akan kembali ke Kolaka Utara menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Makassar menuju Kolaka Utara.

1. Korban sempat mengeluhkan kesehatannya pada anaknya

Anggota DPRD Kolaka Utara Meninggal Dunia di Sebuah Hotel di MakassarIDN Times/Abdurrahman

Baca Juga: Resmob Polda Sulsel Tembak Pelaku Begal Pembawa Golok

Menurut Rifaldi, saat bertemu, ayahnya mengeluhkan kondisi kesehatan sedang kurang fit. Ayahnya sempat minta dipijat, sebelum Rifaldi kembali ke tempat kosnya di Jalan Batua Raya, Makassar. 

“Waktu ketemu ayah saya kemarin malam, kondisinya sedang tidak enak badan. Saya sempat pijat badan ayah, setelah merasa baikan, dia minta saya kembali ke tempat kost saya untuk istirahat,” ujar Rifaldi.

2. Jenazah korban akan diautopsi di Rumah Sakit Bhayangkara

Anggota DPRD Kolaka Utara Meninggal Dunia di Sebuah Hotel di MakassarIDN Times Sulsel/Didit Hariyadi

Usai tim Bidang Kedokteran Kesehatan Polda Sulawesi Selatan bersama tim Inafis Polrestabes Makassar dan anggota Reskrim Polsek Panakukang melakukan olah tempat kejadian perkara, sekitar pukul 22.45 Wita, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulsel untuk dilakukan otopsi. Pihak keluarga korban di Lasusua, Kolaka Utara, telah mengetahui kabar meninggalnya Amri. 

“Pihak keluarga mengizinkan jenazah korban diautopsi, dari hasil olah TKP, secara kasat mata tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia,” ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Dwi Wahyu Ariwibowo yang datang ke lokasi kejadian.

3. Dalam sehari, ada dua kasus penemuan mayat di Kecamatan Panakkukang

Anggota DPRD Kolaka Utara Meninggal Dunia di Sebuah Hotel di MakassarIDN Times/Sukma Shakti

Baca Juga: Polda Sulsel Gelar Millenial Safety Road Festival di Pantai Losari

Dalam sehari, terdapat dua kasus penemuan mayat di wilayah Kecamatan Panakukang. Sebelumnya, sekitar pukul 03.00 Wita dini hari tadi, sesosok mayat tanpa identitas ditemukan dalam galian di tanah kosong milik Kodam XIV/Hasanuddin di Kelurahan Pampang, Jalan Urip Sumoharjo. 

Mayat pria dewasa ini ditemukan Sahar (22), petugas excavator yang sedang meratakan tanah, yang turut disaksikan anggota TNI AD Sertu Rivai yang berjaga di sekitar lokasi penemuan mayat. Jenazah tanpa identitas ini diduga korban pembunuhan, dengan alasan kedua kaki korban diikat tali. Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah yang diperkirakan telah meninggal beberapa hari ini dibawa ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi.

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya