Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Ini 4 Fitur Keamanan Mitsubishi Xpander
mitsubishixpander.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tabrakan beruntun yang terjadi di KM 150 Tol Cipali pada Senin (17/6) dini hari mengakibatkan 12 orang meninggal dunia.
Tabrakan tersebut melibatkan satu bus, Toyota Innova, Mitsubishi Xpander, dan Isuzu ELF. Sampai saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan.
Polisi mencatat, dari 12 orang korban meninggal dunia, enam di antaranya adalah penumpang Mitsubishi Xpander.
Enam korban tewas lain adalah penumpang Toyota Innova (3 orang) dan Bus (3 orang).
Banyaknya jumlah korban di Mitsubishi Xpander cukup mengejutkan karena mobil ini pernah mendapatkan bintang empat dalam tes tabrak versi ASEAN New Car Assessment Program (NCAP).
Seperti apa fitur keamanan di Mitsubishi Xpander? Yuk, kita bedah.
1. Rangka yang kokoh
mitsubishiRangka Mitsubishi Xpander terbuat dari high tensile strength steel yang sangat kuat. Mitsubishi menyebut teknologi keamanan rangka ini dengan nama Reinforced Impact Safety Evolution (RISE).
Dengan teknologi ini, energi benturan saat tabrakan dapat diserap sehingga penumpang bisa tetap aman. Xpander juga diklaim aman terhadap benturan dari samping. Sebab energi benturan yang diterima akan langsung didistribusikan ke RISE structure.
Baca Juga: Korban Terbanyak Kecelakaan Maut di Tol Cipali Berasal dari Xpander
2. Dua airbag
Editor’s picks
mitsubishi-motors.co.idXpander dilengkapi dengan dua airbag yang bisa melindungi pengemudi dan penumpang depan. Airbag berfungsi meminimalisir risiko cedera pada kepala dan dada akibat benturan jika terjadi kecelakaan frontal dari depan.
Kerja airbag akan lebih optimal jika penumpang depan dan pengemudi memakai seatbelt. Karena fitur pretension dan force limiter akan menahan tubuh pengemudi dari benturan langsung ke airbag.
3. Active Stability Control (ASC)
mitsubishi-motors.co.idFitur keamanan satu ini hana terdapat pada Xpander tipe Ultimate dan Sport. ASC berfungsi mengontrol laju mobil saat bermanuver di jalanan licin. Bahasa sederhananya ASC akan membuat Xpander tak tergelincir.
Fitur aktif secara otomatis saat mobil dihidupkan. ASC akan bekerja ketika ECU mendeteksi terjadi understeer atau oversteer. Ketika itu secara otomatis ECU akan mengatur system pengereman dari masing-masing roda, sehingga laju mobil tetap terkontrol.
4. Emergency Stop Signal (ESS) System
carlist.myFitur ini dapat mencegah Xpander tertabrak dari belakang. Sebab ESS akan langsung mengaktifkan lampu hazard begitu rem diinjak secara mendadak.
Lampu hazard tersebut akan membuat pengemudi kendaraan lain di belakang menjadi waspada dan diharapkan mampu merespons dengan cepat sehingga tabrakan bisa dihindari.
Oya, fitur ESS ini hanya aktif saat pedal rem diinjak secara mendadak.
Baca Juga: Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander Pimpin Pasar LMPV Indonesia
Topik:
Berita Terkini Lainnya
